Data Pasien Sebaiknya Dibuka
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Daeng Mohammad Faqih memastikan sudah ada 24 dokter yang meninggal karena terpapar virus corona jenis baru. Di beberapa kota, kasus tenaga medis yang terinfeksi Covid-19 terus muncul. PB IDI menyerukan agar pemerintah mempercepat tes swab secara masif dan menyiapkan lebih banyak rumah sakit rujukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien Covid-19.
SAAT pertama kali mengumumkan enam dokter yang meninggal karena dugaan terinfeksi virus corona pada Sabtu, 22 Maret lalu, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) seperti memiliki rutinitas baru. Sejak itu, setiap ada dokter yang berpulang akibat Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), organisasi profesi dokter ini selalu memasang poster ucapan dukacita di laman media sosial komplet dengan potret hitam-putih almarhum berikut nama le
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini