‘Kaligrafi Ringsek’ dan Puisi Berang
Galeri Pop Art majalah Aktuil juga menyajikan sajak. Dinamai oleh Sanento Yuliman sebagai “sajak-sajak awam”.
“KALIGRAFI ringsek”. Di Galeri Pop Art majalah Aktuil edisi Nomor 199 Tahun 1976, Jim Supangkat mengajak para penyair “mengaktuilkan” apa yang disebutnya sebagai “kaligrafi ringsek”. Kaligrafi ini, menurut dia, berbeda dengan puisi konkret atau sekadar permainan tipografi yang menjurus ke seni menulis indah.
Jim menyatakan sajak anak muda zaman sekarang tidak lagi mengindah-indahkan kalimat—kat
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini