Guevara
Seorang pemberani hanya sekali merasakan ajal, tapi seorang pengecut mati seribu kali sebelum maut menjemput. Che Guevara mengubah kata-kata Shakespeare itu untuk hidup revolusinya.
“AKU ucapkan selamat tinggal,” kata Ernesto “Che” Guevara kepada Fidel Castro dalam sepucuk surat yang dibacakan keras-keras oleh Castro sendiri. “Aku rasa aku telah menyelesaikan tugas yang diberikan Revolusi Kuba kepadaku.”
Dalam surat yang diumumkan ke dunia di bulan Oktober 1965 itu, Guevara juga mengatakan, “Aku harus meninggalkanmu. Bangsa-bangsa lain meminta jasaku.”
Castro dan Che Guevara:
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini