maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Di sela kesibukan menjalani pekerjaan dan aktivitas harian, para penggemar olahraga bersepeda meluangkan waktu untuk memacu road bike alias sepeda balap mereka di jalanan dalam kota hingga lintas provinsi. Mereka berlatih serius menempuh jarak ratusan kilometer dalam sehari, memiliki pelatih sendiri, juga menyetel ulang sepeda agar sesuai dengan postur tubuh untuk meningkatkan performa dan menghindari cedera. Mereka menggunakan sepeda canggih dan ringan dengan harga mencapai ratusan juta rupiah demi menggenjot prestasi dan gaya hidup. Fenomena kemunculan pesepeda balap amatir di jalan-jalan perkotaan juga kian marak di tengah pandemi Covid-19. Mereka pun mencatatkan prestasi mengayuh sepeda lewat berbagai aplikasi pelacak aktivitas olahraga.
TREN bersepeda belakangan ini mengucurkan fulus bagi para pedagang ataupun pegowes sepeda. Ibaratnya, sekali kayuh, cuan dan hobi pun terlampaui. Pengusaha Azrul Ananda membuat terobosan dengan merek sepeda Wdnsdy yang ia rancang bersama John Boemihardjo. Pengalaman keduanya bersepeda menjadi faktor utama yang membuat Wdnsdy berfisik ciamik hingga kebanjiran order. Begitu pun sepeda produksi Bandung, Kreuz, yang disebut mirip Brompton, sepeda bikinan Inggris. Rezeki juga berpendar di bidang layanan ekspedisi, lewat profesi kurir sepeda yang ada di sejumlah kota besar di Indonesia. Peluang itu mengisi ceruk bisnis sepeda, termasuk para kolektor yang menjadikannya investasi.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.