Tjoet Nja’ Dhien, Tiga Dekade Kemudian
Film Tjoet Nja’ Dhien yang diproduksi pada 1988 tayang kembali di layar bioskop. Kualitasnya lebih prima berkat restorasi berongkos miliaran rupiah. Momen untuk mengingat kembali capaian sinema Indonesia.
ADEGAN pengujung dalam Tjoet Nja’ Dhien membungkus hampir semua aspek terbaik dalam film tersebut. Perempuan ringkih itu duduk sendirian di tengah hutan, di bawah siraman hujan. Matanya nyaris buta. Zikir tak putus keluar dari mulutnya. Pasukan Belanda mengepung dan di antara mereka adalah Pang Laot, tangan kanan Tjoet Nja’ yang malah mengadukan keberadaan perempuan itu kepada musuh. Tjoet Nja’ tak gentar, terus membangkang bu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini