Bung Karno, Istana, dan Lukisan Pinjaman
Bung Karno mengoleksi sejumlah lukisan untuk dipasang dan dipamerkan di Istana. Beberapa lukisan itu bukan koleksi Istana.
PADA suatu kali di Museum Le Mayeur, Sanur, Bali, Ni Pollok bercerita kepada saya. “Pada 1955, Bapak (Presiden Sukarno) pernah memaksa membeli dan meminjam lukisan suami saya. Yang dibeli tentu saja dibayar, tapi yang dipinjam tidak pernah dikembalikan. Waktu itu Bung Karno saya ingat berkata, ‘Meneer Belgie, het zou een eer zijn als uw schilderijen het Bogor Paleis zouden kunnen versieren (Tuan Belgie, adalah kehormatan apabila lukis
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini