Limbah Medis Hanyut sampai Laut
Penelitian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia menemukan 16 persen sampah yang hanyut di Teluk Jakarta berupa alat pelindung diri. Kurangnya pengolah limbah medis memungkinkan terjadinya kebocoran ke lingkungan.
MUHAMMAD Reza Cordova tak mengira akan menemukan fenomena baru saat melakukan pemantauan sampah bulanan yang bertumpuk di muara sungai yang menuju Teluk Jakarta. Peneliti di Kelompok Penelitian Pencemaran Laut dan Bioremediasi pada Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia itu mendapati jenis sampah yang tak ditemukan sebelumnya, yakni berupa beragam alat pelindung diri. “Waktu penelitian itu kebetulan pada bulan diumu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini