Di Balik Penggulingan Airlangga Hartarto dari Kursi Ketua Umum Golkar
Jokowi ditengarai cawe-cawe menjadikan Bahlil Lahadalia Ketua Umum Golkar. Ada tekanan kepada Airlangga Hartarto.
DUA hari setelah terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia memerintahkan bagian administrasi partai beringin mengganti surat rekomendasi para calon kepala daerah. Pada Jumat, 23 Agustus 2024, ia meminta semua surat rekomendasi pemilihan kepala daerah atau pilkada 2024 yang ditandatangani Airlangga Hartarto, mantan Ketua Umum Golkar, diganti dengan namanya.
Sekretaris Jenderal Golkar Sarmuji sejak pagi ikut mengurus perubahan tand
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini