Badai #MeToo Menggulung Korea
SEORANG perempuan eksekutif Hyundai Motor, pabrik otomotif terbesar Korea Selatan, mundur dari jabatannya, Rabu pekan lalu. Dia dituduh telah memaksa perempuan bawahannya berjoget dengan para lelaki anggota staf perusahaan itu. Demikian dilaporkan kantor berita Korea, Yonhap.
Dalam pernyataannya, Hyundai Motor mengatakan bahwa isu yang dilaporkan media itu tidak mencerminkan kebijakan perusahaan. "Kami akan mengambil tindakan yang tepat terhadap
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini