maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin

DPR RI

Menjadikan DPR, Rumah Rakyat Sebenarnya

DPR RI berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan menghadirkan program Merdeka Belajar melalui Magang di Rumah Rakyat.

arsip tempo : 172651302967.

Foto bersama para mahasiswa yang mengikuti program Magang di Rumah Rayat di DPR, Jakarta, Jumat 22 Desember 2023. Kelompok ke-3 progam ini, DPR bekerjasama dengan Kemendikbudristek.. tempo : 172651302967.

Upaya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dalam merangkul masyarakat kini semakin nyata. Hal ini dapat dilihat dari program Magang di Rumah Rakyat yang berhasil menggaet lebih dari 59 ribu pendaftar. Meningkat 100 persen dari jumlah pendaftar pada tahun sebelumnya.

Lewat program Magang di Rumah Rakyat, DPR RI mendorong penguatan perspektif dan pemahaman masyarakat mengenai tugas dan fungsinya. Program kolaborasi antara DPR RI dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini lahir dari inovasi Kemendikbudristek yang menghadirkan program Merdeka Belajar sebagai jalan untuk memberikan kemerdekaan berpikir dan berekspresi.

Program Magang di Rumah Rakyat pun menjadi kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk mengenal lebih dekat DPR RI dan lembaga yang mendukung kinerja DPR RI yakni  Sekretariat Jenderal DPR RI. Sekretaris Jenderal DPR, Indra Iskandar menjelaskan, program Magang di Rumah Rakyat akan menuntun para peserta untuk mengetahui fungsi DPR RI. Peserta magang juga terlibat langsung dalam setiap proses kerja de- ngan pendampingan dari para mentor. “Kami berharap pelaksanaan magang ini memberikan manfaat positif, baik bagi peserta magang, perguruan tinggi,  Sekretariat Jenderal DPR RI maupun DPR RI secara keseluruhan,” kata Indra di Senayan, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2024.

Menurut Indra, program Magang di Rumah Rakyat ini sukses membuat DPR RI menjadi rumah favorit bagi rakyat karena jumlah pendaftar yang membludak dan terus meningkat setiap tahunnya. Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi mengatakan, antusiasme ini menjadi indikator bahwa para mahasiswa telah menyadari manfaat dari program Magang di Ru- mah Rakyat. Menurut dia, program tersebut dapat membuka “mata” masyarakat yang selama ini hanya melihat dari sisi luar DPR RI. “Ini berawal dari Mer- deka Belajar dengan kon- sep magang,” kata Dede Yusuf. “Dan kegiatan serupa juga terselenggara di berbagai kementerian atau lembaga agar maha- siswa dapat merasakan suasana kerja, sehingga mereka siap terjun ke dunia kerja.”

Dede Yusuf menjelaskan, konsep dasar dari magang adalah bagaimana mahasiswa belajar dan merasakan langsung dinamika dunia kerja. Dede berharap, program ini bisa menjadi wadah bagi peserta magang untuk meningkatkan soft skill, seperti kerja tim, komunikasi, inisiatif, kolaborasi, dan saling menghargai. “Di dunia kerja, kita akan melihat bagaimana komunikasi menjadi salah satu faktor yang pent- ing,” ujarnya.

Selain itu, menurut dia, memba- ngun jejaring relasi juga menjadi hal yang penting. Dede Yusuf mengatakan, prestasi akademik bukanlah satu-satunya faktor utama agar bisa diterima di dunia kerja. Lebih dari itu, akses yang luas dari membangun relasi yang baik menjadi salah satu kunci. “DPR RI adalah salah  satu lembaga tinggi negara yang memiliki akses yang luar biasa besar ke mana- mana, baik pemerintahan, lembaga, in- dustri, dan yang lainnya,” katanya.

Dede Yusuf pun mendorong para peserta magang untuk manfaatkan ak- ses luas dari pengalamannya mengikuti program Magang di Rumah Rakyat. Dengan begitu, kata dia, para peserta yang sudah menyelesaikan pendidikannya dapat memiliki rekam jejak berkomunikasi dengan berbagai lem- baga dan individu. “Manfaatkan akses ini sehingga dapat membuka diri lebih luas lagi,” tuturnya.

Sejauh ini sejumlah program cukup berhasil membangun pemahaman pu- blik terhadap DPR. Ia menyebut dalam dua kali kesempatan secara khusus telah melakukan survey terhadap ma- hasiswa peserta Magang di Rumah Rakyat. Hasilnya cukum menarik untuk dicermati yaitu 57 persen semakin pa- ham dan 39 persen mahasiswa paham tentang tugas dan fungsi DPR.

Setalah 4 bulan lebih mengikut program Magang di Rumah Rakyat 34 persen menyatakan sangat yakin DPR telah berjuang untuk rakyat semen- tara 44 persen menyatakan yakin DPR telah berjuang untuk rakyat. Baginya butuh waktu dan upaya terus mene- rus untuk membangun pemahaman publik, mendekatkan rakyat dengan wakil rakyat. Kedekatan itu diharapkan mendorong anggota DPR berbuat lebih baik untuk rakyat yang diwakilinya.

Selain program Magang di Rumah Rakyat bagi para mahasiswa, DPR RI juga membuka diri bagi para pelajar, khususnya di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat yang ingin belajar politik lewat program Parlemen Remaja.

Program Parlemen Remaja menjadi media DPR RI untuk memberikan pembelajaran politik ke- pada generasi muda dengan melakukan simulasi menjadi Anggota DPR RI se- lama enam hari. Program Parlemen Remaja bertu- juan menyebarkan pemahaman perihal  fungsi dan peranan DPR RI kepada remaja sebagai generasi penerus bangsa. Program ini menjadi jembatan informasi dan inspirasi kepada para siswa tentang proses pembuatan ke- bijakan publik di parlemen, sekaligus meningkatkan pengetahuan tentang proses demokrasi di Indonesia melalui pelaksanaan simulasi parlemen.

Tingginya minat masyarakat untuk lebih dekat dengan DPR RI tak hanya terlihat dari antusiasme dalam mengi- kuti program Magang di Rumah Rakyat dan Parlemen Remaja, namun juga terekam dari data kunjungan program Edukasi Parlemen. Jumlah kunjungan Edukasi Parlemen selalu meningkat setiap tahun. Jumlah total kunjungan Edukasi Parlemen pada tahun lalu mencapai 18.605 orang, mulai dari siswa Taman Kanak-Kanak (TK) hingga perguruan tinggi.

Permintaan kun- jungan edukasi parlemen sudah penuh sampai Februari 2025. DPR melayani permintaan kunjungan tersebut seoptimal mungkin dengan mengajak para visitor berkeliling gedung dewan, berkunjung ke museum DPR, hingga melihat bagaimana para anggota dewan bekerja di ruang sidang.

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 15 September 2024

  • 8 September 2024

  • 1 September 2024

  • 25 Agustus 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan