Jaringan Pornografi Anak Melalui Aplikasi Percakapan Telegram
Indonesia ditengarai menjadi negara produsen konten pornografi anak yang dijual ke mancanegara. Terungkap dari penyidikan FBI.
TERGIUR gurihnya bisnis konten pornografi, Muhammad Shobur membentuk grup Telegram Mr. Po Generation pada 2020. Nama itu diambil dari identitas samarannya di dunia maya: Mr. Po. Ia mendapat inspirasi menjual video cabul setelah menjadi anggota grup Telegram bernama Porn 69 pada 2019. Mulanya pria 29 tahun itu hanya mengunggah video dewasa yang diperoleh dari grup Porn 69 ke Mr. Po Generation. Beberapa bulan berjalan, ia mulai memproduksi dan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini