Bangkai Manusia
Begitu tidak bernapas lagi, tubuh binatang langsung mendapat julukan baru, yakni “bangkai”.
Samsudin Adlawi*
“Dikira Bangkai Tikus Ternyata Bangkai Manusia, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk”. Judul berita itu termuat di salah satu media daring pada 2 Desember 2019. Penggunaan frasa “bangkai manusia” tersebut terasa sumbang di telinga. Tidak hanya kurang lazim digunakan, tapi juga bisa memantik ketersinggungan, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan.
Tidak sepatutnya tubuh manusia yang sudah meninggal disebut
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini