Realitas Kedua Nestapa Manusia
Pameran tunggal seniman Bandung, Diyanto, menyajikan kenestapaan dalam kanvas-kanvas besar.
SELEMBAR kanvas Diyanto menyajikan sepotong fragmen. Seorang lelaki bermantel cokelat dengan topi fedora telah siap pergi. Kedua tangannya tertutupi tas dan barang bawaan lain seperti dalam adegan drama Menunggu Godot. Di belakangnya, dua sosok berkepala kanguru duduk sambil memakai jubah berwarna kulit manggis dan seseorang bertopeng putih. Mereka tampak sedang menyimak ucapan seseorang yang berdiri dengan kostum jas panjang berwarna cokelat. Di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini