Eulogi untuk Nashar
"MASIH hidup lu, Sar? Badan lu makin ceking aja!” suatu saat sastrawan Ajip Rosidi pernah berkata. Dan Ajip pun bercerita panjang tentang persahabatannya dengan seniornya yang sepuluh tahun lebih tua itu, Nashar. Cerita ini dimuat pertama kali di harian Suara Pembaruan, Juni 1994, beberapa bulan setelah Nashar wafat akibat kanker paru-paru. Ia perokok berat.
Kini cerita Ajip itu bisa kita tilik lagi dalam buku Elegi Artistik tentang Nashar dan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini