Putar-putar Impor Jagung
Namun keduanya bisa dilakukan sekaligus pada pemerintahan saat ini. Persoalan data komoditas pangan seolah-olah tak pernah bisa diselesaikan.
Kementerian Pertanian tidak pernah memiliki data sahih soal luas lahan, produksi, pasokan, serta permintaan produk pertanian dan peternakan. Walhasil, kisruh terjadi pada data beras, bawang putih, hingga daging jeroan. Muaranya, tentu saja, perlu-tidaknya impor—sesuatu yang dianggap haram dalam naras
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini