Kemajemukan dalam Pilkada Jakarta
ADA yang melegakan dari pemilihan kepala daerah DKI Jakarta pekan lalu: pencoblos tak terpengaruh oleh isu sektarianisme. Dihantam demonstrasi besar pada 4 November dan 2 Desember 2016, Basuki Tjahaja Purnama, menurut penghitungan Komisi Pemilihan Umum, menduduki posisi pertama dengan 43 persen suara. Ahok dianggap menistakan agama akibat mengutip Al-Quran dalam pidatonya di Kepulauan Seribu pada September tahun lalu. Akibat kasusnya itu, saat in
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini