Peringatan dari Brexit
MENJELANG pelaksanaan referendum Brexit atau Bremain pada Kamis pekan lalu, hampir tak ada yang melihat pembunuhan Jo Cox, seorang anggota parlemen, sebagai isyarat sebuah keniscayaan bagi Inggris: bahwa rakyat, paling tidak jumlah yang lebih besar dari mereka, menginginkan keluar dari Uni Eropa. Tragedi yang menimpa Cox, yang gigih berusaha menjaga keberadaan Inggris di Uni Eropa, hanya menggerakkan gelombang duka—terutama di konstituensinya,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini