Histeria Lin-sanity
Bosan menumpang di rumah Joshua, kakaknya yang tengah mengikuti studi kedokteran di New York University, Jeremy Lin kini berburu tempat tinggal permanen. Kontrak US$ 800 ribu atau sekitar Rp 7 miliar untuk satu musim dari New York Knicks sudah pasti ada di tangan. Uang bukan soal lagi baginya. "Sebelumnya, masa depan saya tak pasti," kata point guard alias pengatur serangan berusia 23 tahun ini.
Dari seorang pecundang—lebih banyak duduk di bangk
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini