Perginya Si Pengurus Izin
Air mata Sri Sulastri Sudwikatmono belum kering benar pagi itu. Perlahan dia berjalan di bawah sebuah peti mati diikuti anak dan cucu. Upacara brobosan untuk Sudwikatmono itu berlangsung di pekarangan rumah megah mereka di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Pak Dwi—begitu Sudwikatmono biasa dipanggil—meninggal dalam usia 76 di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura, Sabtu dua pekan lalu. Ia dirawat karena gangguan ginjal. Jenazah dimaka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini