Pahlawan yang Dilupakan
SEORANG jenderal menghadap Presiden Soeharto pada 1980-an. Ia meminta gelar pahlawan nasional Ibrahim Datuk Tan Malaka dicabut. Soeharto menolak. Katanya, jika gelar itu ditanggalkan karena permintaan orang atau sekelompok orang, gelar pahlawan lainnya juga bisa bernasib serupa.
Adalah sejarawan Anhar Gonggong yang mendengar cerita ini dari seorang kolonel Angkatan Darat yang menekuni sejarah. "Saya dengar cerita itu setahun lalu," kata Anhar, Kamis
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini