Secuil Kertas Penggebah Asap Kelabu
Senin, 14 Februari 2005

Keinginan Syahroni sederhana: menjual motor Yamaha tuanya. Sudah tiga bulan ini dia menebar kabar itu ke mana-mana. Dia juga menitipkan pesan itu ke bengkel sahabatnya. Cuma, Roni belum beruntung. ?Sampai sekarang belum laku juga,? keluh Roni, 32 tahun.
Wajar jika Roni resah. Popularitas motornya sedang amblas. Harganya terjun bebas, merosot hingga satu sampai dua juta rupiah di bawah pasaran harga beberapa bulan lalu. Gara-garanya, beberapa pe
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini