Gertak Beijing di Natuna
Cina memprotes pengeboran minyak dan gas alam di Laut Natuna Utara. Kapal-kapal Cina membayang-bayangi aktivitas perminyakan di sana sejak Juli lalu.
TAK ada angin tak ada hujan, tiba-tiba pemerintah Cina dikabarkan mengirimkan surat protes ke pemerintah Indonesia. Beijing meminta Jakarta menghentikan pengeboran minyak dan gas alam di Laut Natuna Utara, yang dianggap sebagai bagian dari Laut Cina Selatan yang mereka klaim.
Saat itu Premier Oil Natuna Sea BV, anak perusahaan minyak Inggris, Harbour Energy Plc, yang didukung Zarubezhneft, perusahaan negara Rusia, sedang mengebor di Blok A Natun
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini