Sebuah Dalih Bernama Teror
Ursula Gauthier tak menyangka tulisannya tentang Uighur membikin panas kuping Beijing. Wartawan asal Prancis ini baru mengetahuinya lebih dari sebulan setelah artikelnya dimuat di majalah L'Obs pada 18 November lalu. Sehari selepas Natal, Gauthier menerima kabar bahwa dia diusir dari Cina. Ia harus angkat kaki sebelum tahun berganti.
Gauthier masih mengingat isi artikelnya. Ia menulis bahwa suku Uighur tak sepantasnya diperlakukan sebagai teroris
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini