maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin

PLN

PLN Tampilkan UMKM Binaan di Ajang PEVS 2022

Indonesia Power membina pelaku usaha kopi arabika di Pengalengan, Jawa Barat. #Infotempo

arsip tempo : 171406637424.

Kepala Staf Presiden, Moeldoko yang juga Ketua Umum PERIKLINDO mengunjungi stand PLN pada pameran Perklindo Electric Vehicle Show 2022.. tempo : 171406637424.

Ajang pameran Perklindo Electric Vehicle Show 2022 (PEVS 2022) tidak hanya di tidak hanya menampilkan kendaraan listrik, tapi juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan. PT PLN (Persero) selain memamerkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) turut menampilkan usaha kecil binaan anak usaha.

Acara yang digelar Periklindo atau Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia ini merupakan bagian dari upaya pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air.

Kepala Staf Presiden, Moeldoko, yang juga Ketua Umum Periklindo tak melewatkan momen kunjungannya ke booth PLN dalam pameran. Purnawirawan jenderal ini tak sungkan meminta langsung sajian Susu Kopi Lemon atau Sukomon yang diracik dari Kopi Arabika khas Pengalengan, UMKM binaan Indonesia Power, anak usaha PLN. Tak lupa ia mencicipi nikmatnya keripik olahan dari kelompok difabel yang juga merupakan dampingan perusahaan.

“Ini saya langsung jatuh cinta ini. Luar biasa bener ini. Saya jagonya ngopi, ini very special,” ujar Moeldoko.

Mantan Panglima TNI ini tampak antusias mendengarkan penjelasan pegiat UMKM Kopi yang menjelaskan keunggulan dari kopi premium olahan dari Jawa Barat. Kopi Pengalengan sejak 1999 dikembangkan dengan konsep agro forestry mengusung konsep penghijauan lahan hutan. Selain nikmat, kopi arabika sendiri disebut unggul karena tidak membuat perut kembung ketika meminumnya.

Selebriti Uya Kuya yang juga hadir di lokasi turut mencicipi dan mengaku menikmati keripik yang tersaji. Suasana hangat dan akrab terasa dengan humor-humor yang mewarnai percakapan di booth tersebut.

Moeldoko melanjutkan kegiatan dengan menyaksikan produk kendaraan listrik. Dia mengatakan tantangan pengembangan ekosistem kendaraan listrik salah satunya adalah berkaitan dengan infrastruktur pengisian daya atau SPKLU.

Hingga akhir 2022 PLN menargetkan 250 SPKLU sudah beroperasi membentuk peta jalan nasional di seluruh Indonesia. “Begini, mobil listrik itu butuh ekosistem. Berkaitan dengan kesiapan charging (isi daya). Masyarakat masih ragu-ragu soal charging ini. Tapi ini sekarang mulai gencar. Jadi persoalan telur dan ayam ini sudah terpecahkan,” kata Moeldoko.

Dia mengatakan pengembangunan infrastruktur pengisian daya disiapkan seiring promosi kendaraan listrik dan mendukung pengembangan ekosistem. Kegiatan yang dilakukan Periklindo dengan visi besar untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih.

“Ini sesuatu yang berbeda. Kami ingin melompat dari mobil konvensional ke mobil listrik. Ini untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih,” ujar Moeldoko.

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 21 April 2024

  • 14 April 2024

  • 7 April 2024

  • 31 Maret 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan