In Memoriam
Begitu banyak kematian, tapi pada kematian seseorang yang berarti, ada sesuatu yang lain dalam kehilangan itu: sebuah penemuan kembali.
Novelis Kuntowijoyo dan pelukis Semsar Siahaan meninggal pekan lalu, dengan sebab yang berbeda, di tempat yang berbeda. Populasi dunia kesenian Indonesia yang langka penghuni ini berkurang dengan tiba-tiba. Tapi kemudian kita tahu, kita ingat: mereka berkarya, dan tiap karya kreatif menolak ikut pertentang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini