Profil Avianti Armand | majalah.tempo.co

Arsitek, penulis, kurator

Konten

Kota yang bergegas mengalienasi manusia. Kedai dan makanan seperti sekoci yang menahan manusia tak tenggelam.

Penonton melemparkan benda-benda ke lapangan sepak bola saat pertandingan. Ada pesan yang jelas, ada yang misterius.

Menjadi badut berarti membuka diri terhadap risiko yang paling kita takuti: menjadi rentan.

Kota dibangun oleh dan untuk laki-laki. Saatnya memasukkan kepentingan perempuan.

Perjalanan acap gagal mencapai pengalaman. Mengapa orang bepergian?

Bahasa tak menyediakan kata yang pas untuk menggambarkan rentang emosi yang luas dan dalam. Perlu ikhtiar menemukan yang baru.

Mengapa kebohongan bisa bertahan lama? Karena manusia hidup dengan kekuatan fiksi.

Di Ghana, Indomie merupakan cerita sukses bisnis Indonesia, tapi cerita kemelaratan di Afrika.