Sahabat Dekat Musuh Jauh

Tjokroaminoto menyingkirkan lawan-lawan politiknya. Ambisius dan bertangan besi.

Senin, 15 Agustus 2011

Siapa membayangkan kekuasaan Samanhoedi di Sarekat Islam ternyata lebih singkat ketimbang masa merintis perkumpulan itu? Malam sebelum kongres di Yogyakarta, 17 April 1914, Samanhoedi mengumumkan niatnya tetap menjabat ketua. Yakin bakal mulus, keinginannya justru dicela Dwidjosewojo, orang Boedi Oetomo yang juga anggota SI.

"Kalau cinta SI, kenapa tidak menyerahkan kepengurusan kepada generasi muda...?" demikian Safrizal Rambe menggambarkan kata

...

Berita Lainnya