Ketikan sepanjang 22 halaman itu ditujukan kepada Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia Maraden Panggabean serta Kepala Staf Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kaskopkamtib) Laksamana Sudomo. Pengetiknya, Sutomo, menyebut keduanya, "Saudara-saudara terdekat kami, dua tokoh beragama Kristen yang sedang memegang kekuasaan."

Dalam naskah yang ditulis tak lama setelah pemilihan umum digelar pada Mei 1977, Bung Tomo mencurahka