Politik Minus Kompromi

Yap Thiam Hien sempat terseret juga ke arena politik praktis. Tapi motivasinya bukan hasrat untuk berkuasa. Bagi Yap, berpolitik sama dengan ikhtiar mencari keadilan, menentang diskriminasi, dan menegakkan hak asasi. Menempuh politik jalan lurus tanpa kompromi sering membuat dia berbeda dengan arus politik utama. Di zaman Orde Lama, Yap tersingkir. Di era Orde Baru, dia pun dipenjara.

Minggu, 2 Juni 2013

Tersingkir di Jalan Lurus
Sikap tanpa kompromi membuat Yap berseberangan dengan para pemimpin Baperki. Tapi hubungan personal tetap baik.

DI atas podium, Yap Thiam Hien menggugat. Dengan suara lantang, dia membacakan 19 lembar pandangannya dalam kong­res Badan Permusjawaratan Kewarganegaraan Indonesia (Baperki) VII di Semarang, 24 Desember 1960. "Penyelewengan-penyelewengan Saudara Ketua dan kawan-kawan yang saya gugat dan tuntut," kata Wakil Ket

...

Berita Lainnya