Menghidupkan Bung Tomo
JALAN Tunjungan, Surabaya, sarat dengan teriakan bernada makian. Silih bersahutan kata jancuk, jangkrik, dan umpatan khas Surabaya lainnya. Dalam suasana gaduh dan tegang itu terdengar pidato Bung Tomo membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo:
Saudara-saudara, rakyat Surabaya. Bersiaplah! Keadaan genting. Tetapi saya peringatkan sekali lagi. Jangan mulai menembak. Baru kalau kita ditembak. Maka kita akan ganti menyerang mereka itu. Kita tunjukk
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini