Para New Yorker yang Patah Arang
MEREKA yang ada di balik gerakan Occupy Wall Street punya latar belakang beragam. Banyak pria berkulit putih, tapi mereka yang berdarah Tionghoa dan Hispanik tak kalah jumlahnya. Dalam pertemuan aktivis Occupy di New York pada pekan pertama Oktober lalu, pria berkulit hitam, perempuan India, seorang nenek Yahudi, dan lelaki bertato dari Arab duduk berdampingan. Seperti umumnya New Yorker—begitu penduduk Kota New York menyebut dirinya—mereka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini