Pepeng
Tetap ’Ngantor’
Penyakit langka multiple sclerosis tak membuat Ferrasta Soebardi alias Pepeng, 56 tahun, patah semangat. Kendati fisiknya terpaku di atas kursi roda dan tempat tidur, energinya berlimpah dan pikirannya tetap berkelana bebas. Dia telah menulis lima buku dan akan melanjutkan kuliah ke jenjang S-3. ”Seharusnya buku-buku itu diluncurkan Oktober tahun lalu tapi ditunda karena penyakit saya kumat,” ujarnya.
Salah satu buku itu mengenai pergul
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini