Pertamina Dibelit Kepentingan Politik

PEMERINTAH seharusnya tidak terlalu sering mengganti direksi Pertamina. Karen Agustiawan, yang diangkat pekan lalu, merupakan direktur utama ketujuh dalam 13 tahun terakhir. Ari H. Soemarno, yang digantikan Karen, hanya menjabat kurang dari tiga tahun. Ini waktu yang terlalu pendek untuk membenahi perusahaan sebesar Pertamina. Sebagai perbandingan, Hassan Marican, Presiden Petronas, perusahaan minyak milik Malaysia, sudah hampir 14 tahun menjad
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini