Tersandera Rumah Impian
NUR Sukayah ingat betul apa yang dibawa adiknya pada hari keberangkatannya, suatu pagi akhir Februari delapan bulan lalu. Hanya ada uang Rp 150 ribu hasil pinjaman di dompet Istiqomah dan beberapa helai pakaian lusuh bekalnya berganti baju. Itulah saat terakhir Istiqomah pamit sebelum berangkat bekerja ke Yordania.
Niatnya mengumpulkan uang untuk membangun rumah sendiri, berpisah dari mertua, melandasi perantauan ibu rumah tangga berusia 32
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini