Bara Tersulut Dua Muli
Hari sudah gelap ketika Rokhim, 53 tahun, mendapati putrinya, Nurdiana Dewi, sesenggukan di teras rumah. Gadis 17 tahun itu lecet-lecet, wajahnya pucat. Rokhim melihat Honda Vario hitamnya baret kiri-kanan, spionnya patah. Penduduk Desa Agom, Kalianda, Lampung Selatan, itu mulai merepet.
Sepeda motor itu baru dikendarai Emilia Elisa, keponakannya. Bersama Nurdiana, mereka berbelanja di Pasar Pathok, dua kilometer dari rumah. Di tengah jalan, mo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini