Sel Terbuka Jaringan Tertutup
Senin, 10 November 2008

KOMPUTER jinjing itu tergeletak di dalam sel. Tumpukan buku disandarkan di dinding, di bawah deretan baju yang digantung. Sekilas, sel itu mirip tempat kos mahasiswa. Satu dari belasan kamar di ruang tahanan Kepolisian Daerah Metro Jaya itu dihuni Ali Imron alias Ale dan Hutomo Pamungkas alias Mubarok, terpidana seumur hidup kasus bom Bali I.
Kamis pekan lalu, ketika Tempo mengunjungi sel itu, kedua terpidana tak terlihat di ruang tahanan. ”Me
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini