Siang Panas di Menara Sjafruddin
DERING telepon Rizal Anwar Djaafara, Deputi Kepala Biro Gubernur Bank Indonesia, membawa kabar tak ramah. Bobby Suhardiman, anggota Komisi Keuangan dan Perbankan Dewan Perwakilan Rakyat periode 1999-2004, di ujung telepon. Pada akhir November 2006 itu, sang politikus Partai Golkar meminta bertemu dengan Gubernur Bank Indonesia Burhanuddin Abdullah.
Bobby menelepon dengan mengatasnamakan Antony Zeidra Abidin, koleganya di Golkar dan Komisi Perban
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini