Nasionalisme Ganda
Dengan nasionalisme ganda orang Papua ini, identitas menjadi “Indonesia/Proses”.
SEORANG Mama Papua pernah berkata kepada saya bahwa bergantinya nama Irian menjadi Papua membuat ia merasa lebih dekat dengan derita masyarakat. Di suatu acara pelatihan moderasi beragama di Merauke, ia memimpin kami menyanyikan lagu “Indonesia Raya” dengan sikap sungguh-sungguh. Setelahnya ia juga meminta kami bersama mengikutinya menyanyikan lagu “Hai Tanahku Papua”.
Ia terharu.
Lagu itu, katanya, diciptakan Dominee Ki
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini