Azan Tunggal ala Kairo
Muhammad Ahmad sudah beberapa tahun berdiam di kampungnya, satu kawasan padat di tengah Kota Kairo. Di kampung itu, tinggal pula beberapa muazin yang membikin Ahmad tidak betah lagi berada di sana. Saban waktu azan, suara enam muazin di kampung itu bersahut-sahutan melantunkan azan lewat corong pengeras suara. Beberapa detik kemudian, suara lebih keras menggelegar dari masjid di samping rumah Ahmad.
Alhasil, gendang telinga pria Mesir ini
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini