Patah Tumbuh Amerika-Indonesia
SENYUM Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merekah juga di Washington, DC. Setelah lebih dari satu dekade dibekukan oleh pemerintah Amerika Serikat (AS), program Latihan Pendidikan dan Militer Internasional (IMET, International Military Education and Training) dibuka kembali. Untuk tahun fiskal 2005, Indonesia mendapat bantuan US$ 600 ribu (sekitar Rp 5,6 miliar).
Ini memang bukan jumlah yang besar. Sebagai gambaran, pada tahun 2002 Amerika
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini