Bumi Semakin Membara
ILSHAT Gumerov tepekur di tengah terik matahari dengan raut tanpa daya di mukanya. Di depan matanya terhampar 700 hektare ladang gandum miliknya yang kering-kerontang. Sejak April lalu, tak setetes pun air hujan jatuh menyiram ladangnya.
Gumerov memperkirakan dua pertiga tanaman gandumnya musnah dibakar matahari. ”Ini benar-benar bencana,” kata petani di Volga, Republik Tatarstan, salah satu negara bagian di Rusia, itu awal Agustus lalu.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini