Telantar di Tanah Kelahiran
DI antara rimbunnya ilalang, rumah petak itu bagai tak berpijak. Dinding-dindingnya pucat. Tiang penopang bangunan ringkih diserang rayap. Namun jemuran yang penuh pakaian menandai tempat itu masih berpenghuni.
Terletak di perkampungan Desa Bakoy, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, rumah petak itu mulanya barak pengungsian bencana tsunami 26 Desember 2004. Totalnya delapan barak.
Bencana berlalu satu dekade, tapi 64 keluarga tak kunjung hengkan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini