Tertambat Kabut Gunung Salak
SEBELUM Sukhoi Superjet 100 meninggalkan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Ismiyati Sunarto menelepon ibunya, Sutini. Kepada sang ibu, Rabu siang pekan lalu, ia mengabarkan hendak terbang dengan pesawat baru buatan Rusia itu. "Ibunya sempat melarang karena ini pertama kali Ismi naik pesawat," kata Sikun Hadisunarto, ayah Ismiyati, di rumahnya, Serang, Banten, Kamis pekan lalu.
Ismiyati satu dari 45 penumpang Sukhoi yang menabrak tebing Gunung S
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini