Grup Bakrie
Lolos dari Lumpur Utang
Hari itu, awal 1998, mahasiswa masih mendesakkan reformasi, termasuk suksesi kepemimpinan negeri ini. Di ruang pertemuan Hotel Crowne, Jakarta Selatan, di hadapan 150 pemberi utang, pengusaha Aburizal Bakrie memproklamasikan ketidakberdayaannya. ”Kami tak kuat lagi membayar utang,” katanya, mewakili keluarga besarnya. Tumpukan utang perusahaannya US$ 1,08 miliar.
Semua anggota keluarga hadir, begitu Anindya Bakrie—ahli waris takhta Grup Ba
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini