Nasution, Jalan Tengah, dan Politik Militer
Andi Widjajanto
Ada dua perspektif akademis yang dapat dipakai menjelaskan pelibatan militer dalam politik di Indonesia. Perspektif pertama melihat hal itu sebagai reaksi atas kegagalan politikus sipil mengelola negara. Pandangan yang diusung Ulf Sundhausen ini melihat kegagalan eksperimentasi demokrasi liberal pada 1950-an memaksa militer Indonesia keluar dari barak dan aktif terlibat menyelesaikan masalah-masala
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini