‘Manusia Perbatasan’ Di Bakarti
KETIKA para penyair lain melancong, Kiki Sulistyo bersitahan di Bakarti. Di tempat tinggal kini—sebuah dusun kecil di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat—ia justru melakukan penjelajahan dan penulisan kembali alam dan manusia dusun itu. Sikapnya terhadap Bakarti bukanlah sikap seorang pelancong yang gampang terharu atau pemuja buta kampung halaman, tapi selaku “manusia perbatasan”, dekat tapi juga berjarak, bolak-balik anta
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini