Korban Teror De Turk
KABAR kedatangan Depot Speciale Troepen pimpinan Raymond Pierre Paul Westerling ke Makassar pada 5 Desember 1946 baru sampai ke Robert Wolter Mongisidi dua hari kemudian. Sekretaris Jenderal Laskar Pemberontak Rakyat Indonesia Sulawesi (Lapris)itu mendapat info tentang pasukan khusus tersebut dari surat kiriman koleganya, Ali Malaka dan Daeng Boto."Pasukan ini berupa tentara bayaran," kata Wolter dalam berita acara kepolisian yang dikutip Sinansari
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini