Dari Bintaran Kidul Ke Leiden
Otak Barat, Kepribadian Jawa
Bersikap egaliter dan demokratis sejak kanak-kanak. Merakyat dan tak malu hidup tanpa pelayanan para abdi secara berlebihan.
Suatu hari pada 1916, Gusti Raden Mas Dorodjatun harus memulai babak baru dalam hidupnya: tinggal di luar kompleks keraton. Dorodjatun, yang baru berusia 4 tahun, dititipkan ayahnya, Sultan Hamengku Buwono VIII, kepada keluarga Mulder, seorang Belanda yang menjabat kepala sekolah Neutrale Ho
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini