Operasi Senyap Memindah Ibu Kota
Kereta itu berjalan mundur dari Stasiun Cikini, Jakarta Pusat. Didorong sebuah lokomotif, kereta parkir tepat di belakang rumah di Jalan Pegangsaan Timur 56 pada sore 4 Januari 1946. Setelah kereta terparkir, masinis mematikan mesin serta semua lampu di gerbong.
Tak lama kemudian, sore berganti malam. Di tengah keremangan Jakarta, sejumlah orang ke luar rumah, lalu mengendap-endap masuk ke kereta. Mereka adalah Presiden Sukarno-Wakil Presiden Mo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini