Kafir, Kuffar, dan Beberapa Kekonyolan
arsip tempo : 173081799298.
Ulil Abshar-Abdalla
Peneliti Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama, Jakarta
Peneliti Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama, Jakarta
Dalam wawancara dengan Majalah TEMPO edisi 23 November 1998, aktivis KISDI, Ahmad Sumargono, membuat suatu pembedaan yang menarik antara istilah kafir dan kuffar. Kafir artinya, kira- kira, orang yang ingkar atas Allah di dalam hatinya saja, tetapi tidak melakukan ''makar" atas kepentingan umat Islam. Adapun kuffar, dalam pemahaman Sumargono
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
